Jumat, 22 Agustus 2008

Termakan omongan sendiri

Dua anak muda mendaki gunung. Kemudian salah seorang di antaranya ingin istirahat dan temannya satunya pergi ke suatu tempat untuk buang air kecil. Setelah ditunggu temannya nggak datang-datang. Akhirnya si teman yang satu ini berangkat sendiri sambil mencari temannya, tetapi tidak ketemu juga dan sudah kehabisan bekal untuk perjalanan, akhirnya dia kelaparan dan kehausan.
Setelah mencari ke sana ke mari ternyata tidak ada yang untuk dimakan. Sambil bersandar di balik batu, dia berdoa: " Ya..Tuhan dari pada saya mati kelaparan lebih baik saya mati dimakan macan ", kemudian dia melanjutkan perjalanan sambil mencari lagi bahan yang bisa dimakan untuk mengurangi laparnya. Betapa terkejutnya dia, belum jauh berjalan, dari kejauhan terlihat samar-samar seekor macan besar.
Akhirnya ia lari mencari perlindungan, sampai dia mendapatkan sebuah gua kecil hanya cukup untuk satu orang. Kemudian sambil bersembunyi dan ketakutan si dia berdoa lagi:" Ya Tuhan, begitu saja kok dimasukkan hati”

lucu yahh... tapi itulah yang kadang kadang ga kita sadari.. mengumpat, nggerundel..nggerutu..mengeluh.. dan biasanya yang keluar adalah kata-kata buruk atau putus asa...
Yoo..mulai sekarang belajar mengeluh dengan kata-kata yang bagus..jeung isina harapan-harapan ...beeuuhhh...suseh yaa..coba dulu ah sesekali..klo gagal? yahhh..coba lagi..lagiii dan lagiiii...

Mari belajar menikmati hal-hal yang sederhana

Tidak ada komentar: